Hindari Racun Demokrasi
|
Tapaktuan – Koordinator Divisi SDM dan Organisasi Panwaslih Aceh Selatan Azhari, S.Pd.I memberikan materi tentang pengawasan pemilu partisipatif kepada calon pemilih pemula pada kegiatan Sosialisasi yang di gelar oleh KIP Aceh selatan di MAN 2 Aceh Selatan pada tanggal, 25 agustus 2022. Dalam kesempatan itu Azhari mengajak siswa siswi yang telah berumur 17 tahun pada hari pemungutan suara untuk menggunakan hak pilihnya serta ikut berpartisipasi dalam mengawasi proses pemilu/pemilihan serentak 2024 mendatang.
Tak hanya mengawasi, Azhari berpesan kepada calon pemilih pemula agar selektif dalam memilih pemimpin, mulai dari kepribadiannya, rekam jejaknya,serta kecerdasannya. menurutnya, hal ini menjadi penting sebab sangat berpengaruh terhadap kepemimpinannya kedepan.
Selain itu, dalam materinya Azhari juga menyapaikan politik uang, Hoax, Sara dan politik identitas merupakan racun Demokrasi yang merusak tatanan kehidupan demkrasi anak bangsa dan negara.
"Oleh karenanya, di awali dari diri kita sendiri untuk menghindarinya dan selanjutnya ajak saudara/i dan keluarga dari Racun demokrasi tersebut, Mata pengawas pemilu terkadang tidak sampai kelingkungan adek adek" ucapnya.
Terakhir, Azhari juga mengingatkan kepada calon pemilih pemula untuk bijak dalam menguunakan media sosial terutama dalam memberi dan menerima informasi serta ikut serta dalam mengawasi proses tahapan Pemilu baik di dunia nyata maupun di dunia maya.
“Pemuda bukan hanya datang dan memilih, tapi pemuda/i juga berhak mengawasi dan melaporkan dugaan pelanggaran ke Panwaslih Aceh Selatan,”.katanya
“Kami akan menagih nantinya kepada adik-adik sekalian, lewat laporan yang adik-adik sampaikan,” ucapnya sambil menutup forum.
Selain dihadiri Azhari, juga hadir narasumber dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Aceh Selatan serta dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Aceh Selatan.