Sosialisasi Pengawasan Partisipatif, Panwaslih Asel Bangkitkan Kesadaran Generasi Muda Untuk Ikut Mengawasi Pesta Demokrasi

Tapaktuan- Panwaslih Aceh Selatan mendorong siswa dan siswi yang sudah memiliki hak pilih untuk ikut berpartisipasi aktif mengawasi proses pemilu dan pemilihan 2024, Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Masrafit mengajak siswa dan siswi untuk bijak dalam menggunakan hak pilih serta ikut serta mengawasi setiap tahapan pengawasan pemilu dan pemilihan.

Menurutnya, siswa dan siswi merupakan salah satu elemen utama dalam menjaga proses demokrasi yang jujur dan adil."adik-adik harus menjadi pemilih yang cerdas dalam menentukan pilihan pada pemilu dan pemilihan, oleh karena itu, ikuti kegiatan ini dengan serius agar mendapat pendidikan dan pengetahuan politik dan demokrasi, serta peran dan fungsi pengawasan partisipatif". Ucap Masrafit saat membuka dan memberi sambutan dalam kegiatan Sosialisi Pengawasan Partisipatif Bagi Pemilih Pemula di SMA N1 Bakogan Kab. Aceh Selatan, Rabu (30/10/2024).

Alumni SMA N1 Bakongan itu meyakini, dengan keterlibatan aktif kaula muda dalam proses pengawasan pemilu dan pemilihan, tentunya  kualitas demokrasi semakin membaik."kami Bawaslu tidak bisa bekerja sendiri-sendiri, jika tidak ada dukungan dan partisipasi dari adik-adik untuk ikut mengawasi”,tutur Masrafit.

Dalam kesempatan yang baik itu, Masrafit juga menyampaikan bahwa sebagai Alumni, tentunya berharap generasi yang lahir di sekolah tersebut adalah generasi yang cerdas yang dapat terus menerus berkontribusi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

Kegiatan yang berlangsung di Aula SMA N1 Bakongan tersebut menghadirkan Narasumber dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Aceh Selatan Ahmad Yusra. Pada kesempatan tersebut, ia memaparkan sejumlah teori terkait demokrasi, pemilu/pilkada, peran dan fungsi pengawasan partisipatif. Selain itu, ia juga menyampaikan terkait bahayanya politik uang untuk generasi bangsa.

Sementara, Koordinator Divisi Hukum,  Pencegahan, Parmas dan Humas Basar Mulyadi yang juga narasumber dalam kegiatan tersebut, ia memaparkan teori pendidikan politik bagi pemilih pemula. Hal tersebut bertujuan untuk membangkitkan kesadaran dan meningkatkan pemahaman generari muda mengenai hak dan kewajiban politik dalam penyelenggaraan pesta demokrasi.

"Kita berikan edukasi kepada anak-muda agar lebih sadar akan hak dan kewajibannya sebagai warga negara yang baik dalam menyambut pesta demokrasi",Jelas Basar.

Sebelumnya, Kapala SMA N1 Bakongan yang diwakili Oleh Wakil Ketua Organisasi Kesiswaan Irwansyah, S.Pd.I, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepad Panwaslih Aceh Selatan yang telah menyelenggarakan kegiatan sosialisasi pengawasan pengawasan partisipatif yang juga memberikan Pendidikan politik kepada siswa dan siswi yang telah memenuhi syarat untuk memilih. “kita berharap melalui kegiatan ini dapat memberikan pemahaman kepada generasi muda bagaimana menjadi pemilih yang cerdas, mandiri dan rasional dalam menggunakan hak pilihnya serta ikut berpartipasi mengawasi pemilu/pemilihan”,harapnya.

Menurut pantauan tim humas, kegiatan sosialisasi tersebut berjalan lancar aman, siswa dan siswi tampak antusias dalam menggali informasi  dan pengetahuan terkait pemilu dan pemilihan, dengan melontarkan beberapa pertanyaan kepada narasumber.